Pengamat: Penjelasan IM Timbulkan Masalah Baru

JAKARTA, RIC – IM telah menjelaskan soal isu yang berkembang yakni soal ancaman kepada para pejabat terkait proyek anggaran 2023.
Baca Juga: IM: Isu Itu Tidak Benar
“Saya mengapresiasi penjelasan IM secara terbuka. Namun saya menarik kesimpulan, penjelasan IM bukannya menyelesaikan masalah tapi justru menimbul masalah baru,” buka Amir, Rabu (15/2/2023), saat diminta tanggapannya soal pernyataan IM.
Menurut Amir, penjelasan IM ada yang menarik untuk ditelisik.
IM secara tidak langsung memberi isyarat adanya pembagian proyek kepada anggota Komisi D.
Amir melanjutkan, menetapkan jatah proyek kepada anggota Komisi D bukan saja janggal tapi juga bertentangan dengan UU tentang Pengelolaan APBD dan menimbulkan indikasi hubungan kerja dengan mitra eksekutifnya diwarnai oleh proses transaksional.
Dimana indikasi KKN-nya sangat kental.
Lebih janjut lagi Amir mengatakan, hal ini akan menimbulkan dampak negatif pada proses pengadaan barang dan jasa yang akan dan sedang berlangsung di lingkungan eksekutif.
Karena jatah proyek yang diberikan itu tentu akan diserahkan kepada perusahaan yang para anggota tunjuk.
“Sehingga ketika terjadi pelaksanaan lelang perusahaan yang ditunjuk onggota dewan itu akan dimenangkan dan ini persaingan tidak sehat,” sebut Amir.
Amir menegaskan, ini merupakan masalah serius yang harus menjadi perhatian PJ Heru agar segera memerintahkan Inspektorat dan BPKP Jakarta untuk secara lebih ketat melakukan pengawasan terhadap proses pengadaan barang dan jasa yang sudah mulai berlangsung. *man